Arkeolog unja

                                                         CAGAR BUDAYA
       NAMA  : ROHULKANA HAFANI HILMAN
       NIM      : I1C114010
     Tanggal   : 26 september 2014
(Genarfa.blogspot.com/2012/04/Lubuk-Landai.html)   

         MAKAM ORANG TUO TENGKA
Makam orang tuo tengka ini nama lain dari makam Sri Pangeran Mangkubuwono(Mangkubumi) III beserta istri dan anaknya.Orang memberi gelar orang tuo tengka ke Sri Pangeran Mangkubuwono III,dikarenakan baginda Sri Pangeran tidak henti-hentinya bekerja untuk membuat pemukiman(Desa).Nama istri dari baginda Sri pangeran Mangkubuwono III ialah permaisuri putri Srimenganti Dayangsari Ratumas Intan,Sedangkan nama anaknya tidak diketahui.  (sekilas cerita tentang Sri Pangeran Mangkubuwono III beserta rombongan). baginda Sri Pangeran Mangkubuwono dan Permaisuri Putri Menganti Dayangsari Ratumas Intan sebenarnya berasal dari kerajaan Mataram Yogyakarta. Mereka hijrah dari Mataram ke sumatra khususnya Jambi,dikarenakan saat kesultanan Mataram berperang dengan Belanda. Sri Mangkubumi(Mangkubuwono) adalah kelompok yang menentang Belanda.Oleh karena situasi yang tidak memungkinkan,akhirnya Pangeran Mangkubuwono beserta rombongan hijrah ke sumatra(Jambi).setibanya Sri pangeran di Jambi,Awalnya mereka tidak diperkenankan oleh kerajaan Jambi,tetapi Sri pangeran menunjukan gaping yang merupakan bukti bahwa kerajaan Mataram dan Kerajaan Jambi memiliki ikatan persahabatan yang cukup erat.Akhirnya Sri pangeran dan beserta rombongan diperkenankan dan dijamu dengan khusus.Sekian lama mereka bermukim di jambi,akhirnya Sri pangeran beserts rombongan mulai membuat pemukiman atau desa. Desa yang pertama sekali berdiri yaitu desa Balai panjang(Tanah Periuk),seterusnya Desa Candi,Desa Rantau Embacang,Desa Empelu,Desa teluk pandak,Desa tanjung,Desa Lubuk Landai, dan Desa sungai Mancur.Makam orang tuo tengka sendiri berada di daerah Desa Lubuk Landai tepatnya di kampung Lambung.Desa Lubuk Landai sendiri berasal dari kata Lebak merupakan kawasan rawa sedangkan Landai (Sarung) keris yang terjatuh di Lebak tersebut. Makam orang tuo tengka sudah ada sejak tahun 1600-an Masehi.Di situ terdapat tiga makam yaitu makam Baginda Sri Pangeran Mangkubuwono(Mangkubumi) III, makam Permaisuri Putri Menganti Dayangsari Ratumas Intan dan beserta makam anaknya.Makam orang tuo tengka tersebut memiliki Lebar sekitar 5-6 Meter,Panjang sekitar 3-3,5 Meter dan tingginya 1-1,5 Meter.Daerah makam tersebut baru di pugar pada tanggal 6 Maret 2001. Selain di pugar daerah makam orang tuo tengka sekarang dijadikan sebagai kawasan Tradisional.